Apel Gelar Pasukan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dalam mengamankan proses pemungutan suara Pemilu tahun 2024 di wilayah hukum Polda Papua.
Turut mendampingi yakni Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan, M.Han dan dihadiri oleh PJ. Sekda Provinsi Papua, Danlanud Silas Papare, Danlantamal X/Jayapura, Kepala BNN Provinsi Papua, Ketua Pengadilan Tinggi Jayapura, Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, Kepala Kesbangpol Provinsi Papua, Ketua KPU Provinsi Papua, Irwasda Polda Papua, Karo Ops Polda Papua, serta sekitar 1200 personel gabungan TNI/Polri dan instansi terkait.
Dalam arahannya, Kapolda Papua menyampaikan beberapa poin penting. Pihaknya menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi Pemilu, serta mengingatkan agar tidak terjadi polarisasi, hoaks, maupun isu SARA yang dapat mengganggu proses demokrasi.
"Pentingnya netralitas, profesionalisme, dan sinergitas dalam menjalankan tugas pengamanan pemilu agar berjalan dengan lancar dan sukses," ucap Kapolda.
Sementara itu, Pangdam XVII/Cenderawasih juga turut mengingatkan bahwa pemungutan suara Pemilu 2024 akan dilaksanakan dalam waktu tujuh hari. Ia menegaskan perlunya memastikan kesiapan dalam segala aspek, baik personel maupun perlengkapan yang digunakan.
"Saya mengajak semua personel untuk semakin semangat dan solid dalam menjalankan tugas yang mulia ini," tegas Pangdam.
Apel Gelar Pasukan ditutup dengan pelepasan 12 Personel TNI/Polri dan ASN yang mendapatkan penghargaan Kapolri untuk wisata rohani ke Yerusalem. Dengan semangat dan kesolidan yang terjaga, diharapkan proses Pemilu 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar di tanah Papua yang kita cintai.(*)
Social Header