Papua – Kamis (23/05) sore, program inovasi gerakan baca tulis (GABUS) dilaksanakan langsung oleh Bhabinkamtibmas di Kampung Nembukrangsari, Distrik Nimbokrang, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua. Program ini bertujuan untuk memberantas buta aksara di kalangan anak-anak.
Inovasi GABUS yang sejalan dengan program pemerintah, dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Polsek Nimbokrang, Aipda Amril. Program ini mengajarkan anak-anak membaca dan menulis, mulai dari Estelina Sem yang berusia 4 tahun hingga Paulina Sawa yang berusia 14 tahun. Mereka adalah peserta didik yang ingin terbebas dari buta aksara.
Dengan menggunakan papan tulis sederhana dan buku yang dibawa sendiri, Bhabinkamtibmas dengan sabar mengajarkan anak-anak mengenal huruf abjad dan angka.
"Kami menggunakan alat dan bahan yang sederhana, namun dengan ketekunan dan kesabaran, anak-anak mulai menunjukkan kemajuan dalam mengenal huruf dan angka," ungkap Aipda Amril.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH melalui Kapolsek Nimbokrang, Ipda Sindu Matra, W. S.TR.K., MH, menyatakan bahwa Bhabinkamtibmas secara rutin mengajarkan anak-anak melalui program inovasi GABUS.
"Dengan jadwal yang sudah disepakati, anak-anak berkumpul dan belajar mengenal huruf abjad serta angka menggunakan papan tulis dan buku yang dibawa oleh Bhabinkamtibmas," kata Ipda Sindu.
Aipda Amril berharap bahwa program GABUS ini dapat sukses dan mempercepat anak-anak dalam membaca dan menulis sehingga mereka dapat terbebas dari buta aksara.
"Saya berharap melalui program ini, anak-anak bisa lebih cepat belajar membaca dan menulis, serta terbebas dari buta aksara. Ini adalah langkah kecil namun signifikan untuk masa depan mereka," ujarnya.
Salah satu orang tua peserta didik, Maria Sawa, menyampaikan rasa terima kasihnya. "Kami sangat berterima kasih kepada Bhabinkamtibmas yang telah peduli dengan pendidikan anak-anak kami. Ini sangat membantu mereka untuk bisa membaca dan menulis," ungkapnya.
Program ini tidak hanya membantu anak-anak untuk mengenal huruf dan angka, tetapi juga meningkatkan hubungan antara masyarakat dan polisi.
"Melalui program ini, kami berharap dapat membangun kepercayaan dan hubungan yang lebih baik antara masyarakat dan kepolisian," tambah Ipda Sindu.
Inisiatif ini menunjukkan komitmen Polri dalam mendukung program pemerintah untuk memberantas buta aksara dan memberikan pendidikan dasar kepada anak-anak di wilayah terpencil.
"Ini adalah bentuk pengabdian kami kepada masyarakat. Kami akan terus mendukung dan melaksanakan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat," pungkas Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen.(*)
Social Header